

Bakmi Hotplate Chicken Katsu
Warung Hotplate Ki Semar
JL. Gambir No.1 CT.X Catur Tunggal, Depok Sleman, Yogyakarta
Hai sobat laper, kali ini team dari jogja laper sedang mencari jenis makanan mie yang tentunya akan memanjakan lidah kita semua nih sobat laper, kebetulan juga kita sedang berada di daerah catur tunggal depok sleman, disini kita mengunjungi tempat makan mie yang asik dan nyaman teman-teman, yaitu di warung hotplate ki semar , tepatnya berada di jalan gambir no 1 catur tunggal, depok sleman, Yogyakarta. Nah saya sendiri memesan Bakmi Hotplate chicken katsu level 3 sobat laper.
Dari pandangan pertama saya melihat bakmi ini sangat lezat sobat laper, campuran sawi dan jenis sayur lainnya menambah daya tarik saya untuk menyantapnya nih sobat laper, kebetulan saya sendiri pecinta pedas disini. Level 3 yang saya pesan ternyata cukup membakar lidah saya nih sobat laper, rasa bakminya disini khas banget ,rasa manis bercampur asam dan pedas tidak dapat saya bayangkan sobat laper, ditambah rasa ayam katsunya yang renyah dan empuk menambah nafsu makan saya, pokoknya lezat sekali bakmi yang satu ini. Dan jangan lupa pesen minuman hangat agar perut kita tidak sakit ya sobat laper.
Untuk menikmati jenis mie di warung hotplate ki semar sobat laper tidak perlu khawatir , harga disini termasuk relatife di kantong mahasiswa kok, cukup mengeluarkan 20 ribu rupiah saja sobat laper sudah dapat menikmati varian mie yang tersedia diwarung hotplate ki semar ini.
Dari segi rasa dan penyajian, saya memberikan nilai 7 dari skala 1-10, lumayan yah sobat laper pokoknya recommend deh buat kalian pecinta mie.
Reporter : Faqih Fisabilillah



Beberapa Testimoni dari sobat laper
1
Nuraisyah, Mahasiswa
Lumayan enak dengan harga segitu. Pas di kantong mahasiswa
Ridho, Pelajar
2
Bumbunya pas dilidah, pedesnya juga lumayan. Ayamnya pun empuk, Recommend deh buat para pelajar/mahasiswa
3
Sukma, Wiraswasta
Mienya enak lumayan, saya suka mie ayamnya disini kuahnya seperti kaldu ayam disini.
Mie Ayam Goreng Mekaton
Sensasi Baru Makan Mie Ayam
Mie Ayam Goreng? Mie Ayam? atau Mie Goreng? Hahaha daripada bingung simak ulasan mimin yuk lapermanias.
Kuliner yang satu ini wajib dicoba bagi lapermanias yang bosan dengan variasi mie ayam yang itu-itu saja. Sebenarnya menunya sederhana, seperti mie ayam pada umumnya. Tapi bedanya mie ayam ini disajikan tanpa kuah. Jangan salah, meskipun namanya mie ayam goreng tapi mie nya juga tidak digoreng loh. Kalau masalah rasa mie ayam goreng mekaton ini rasanya beda dari umumnya, yaitu rasa lada hitam. Unik kan? Satu porsinya berisi mie, potongan ayam, sawi putih, acar dan taburan bawang goreng.
Rasa lada hitamnya yang membuat mie ayam goreng ini unik. Jadi terasa rempah-rempahnya. Makin mantap lagi jika ditambahkan sambal merah khas Mie Ayam Goreng Mekaton atau pelengkap lain yang tersedia yaitu lada bubuk.
Satu porsi harganya Rp. 10.000 saja. Untuk minum ada es teh dan es jeruk seharga Rp. 2.500.
Dari 1 sampai 10 mimin beri nilai 8 karena rasanya unik dan harganya murah. Porsinya juga sedang.
Sayangnya lokasi Mie Ayam Goreng Mekaton ini lumayan jauh dari Kota Jogja. Yaitu di Jalan Kebon Agung, Margokaton, Seyegan, Kabupaten Sleman.
Meskipun lokasinya cukup terpencil, namun warung mie ini tidak pernah sepi pengunjung. Selalu ramai apalagi saat-saat makan siang.
Mie Ayam Goreng Mekaton ini buka dari pukul 09.00 sampai 16.00. Jadi bagi lapermanias yang ingin mencoba kuliner ini harus segera yaa karena mie nya cepat habis. Selamat mencoba lapermanias!
Reporter: Ika Nur Cahyani


MIE AYAM & BAKSO PAK DHE WO

MIE AYAM&BAKSO PAK DHE WO
Jl. Kabupaten KM 1.5 Trihanggo, Sleman.
Hai laper manias!!!
Ngomong-ngomong masalah mie, kali ini saya lagi pengen makan mie nih lapermanias. Mie yang saya coba kali ini hampir mirip dengan mie ayamnya bu T***N* lapermanias. Bedanya di mie ayam ini rasa nya agak pedas lapermanias, kalau di mi ayam bu T****N* lebih ke manis, di mie ayam pak dhe wo ini sedikit pedas karena jahenya yang kuat. Buat pecinta mie ayam yang gak terlalu manis bisa dicoba hlo mie ayam pak dhe wo ini. Terletak di jl.kabupaten km 1.5 trihanggo, sleman atau sekitar 1km dari jl.Godean ini bisa dinikmati dengan cukup murah meriah, hanya sekitar 10ribu untuk satu porsi mie ayam ini laper manias. Nah untuk segi rasa dari skala 1-10 saya beri 7.5 lapermanias. Lalu bagaimana yaa untuk pengunjung yang datang disini?
“dari 1 sampai 10 saya kasih nilai 7 mbak, karena jahenya terlalu kuat dan saya tidak terlalu suka sama jahe. Kalo untuk yang suka sama jahe mungkin ini sangat enak.” Kata firda seorang mahasiswa yang tengah makan siang di mie ayam pak dhe wo.
Reporter: Anita Putri R
NGEMIL SEBLAK
NGEMIL SEBLAK
Jl. Selokan Mataram No.61, Depok, Yogyakarta
Halo lapermanias!!!
Buat kalian nih pecinta makanan sunda bisa hloo dicoba makanan seblak ini. Yak benar sekali, namanya Ngemil Seblak. Warung seblak yang berada di Jl. Selokan Mataram No.61, Depok, Yogyakarta ini buka setiap hari pukul 09.00-21.00 WIB. Menurut saya nih, seblak disini beda dengan seblak-seblak lainnya, bumbunya berasa, rasa asinnya juga pas, naah buat kalian pecinta pedas bisa dicoba level 3 nya hloo, sedangkan untuk kalian yang tidak suka pedas bisa di coba level 1 nya. Tapi untuk kesini kalian harus extra sabar karena antrianya yang banyak.
Gak kebayangkan gimana enaknya, saking enaknya banyak hlo yang rela mengantri. Naah saya punya tips nih buat kalian yang tidak ingin terjebak dalam antrian, usahakan kalian datang kesini setelah magrib. Karena dijam-jam itu sdang sepi-sepinya. Selain enak, porsinya yang banyak harga ya juga sangat terjangkau hlo laper manias, hanya sekitar 10ribu untuk satu porsinya. Oh iyaa untuk segi penilaian mulai dari rasa dan porsinya saya kasih 8 nih lapermanias. Naah untuk pendapat dari pembeli yang lain kira-kira seperti apa yaa..
“rasanya enak, sangat enak, bumbu-bumbunya juga enak. Kadang adakan tuh yang bumbunya pas masaknya gak mateng jadi kencurnya masih berasa. Buat yang suka pedas bisa dicoba ini.” Kata Adit Mahasiswa Yogya.
Reporter: Anita Putri R


AYAM BAKAR PEDAS ARTOMORO
Halo lapermanias!!!
Buat kalian pecinta ayam bisa hlo dicoba menu satu ini, namanya ayam bedas artomoro. Terletak di jalan palagan sebelum Alana Hotel. Disini ada 3 macam rasa, tidak pedas sama sekali, manis, dan pedas. Naah saya merekomendasikan untuk yang rasa tidak pedas sama sekali lapermanias, karena bumbu rempahnya sangat berasa. Kebetulan saya pesan yang tidak pedas sama sekali dan yang pedas, untuk yang pedas menurut saya rasanya kurang nampol lapermanias, bumbunya kurang berasa dan hanya pedas saja. Dengan harga 18ribu dan nasi 3000 sepuasnya lapermanias bisa coba menu ayam satu ini.
“buat anak kos ini recomended sih, karena porsinya banyak dan nasinya refil. Rasanya juga enak, saya suka. Kalo untuk nilai berapa ya.. 7 deh.” Amir Mahasiswa
Naah kalo saya sendiri kasih nilai 7.5 lapermanias. Buat kalian bisa hlo dicoba menu ayam satu ini.
Reporter: Anita Putri R
Mi Casa Es Tu Casa, Sajikan Hidangan Special Daging Ular
Hai sobat laper, kali ini team dari jogja laper sedang mencari jenis makanan unik yang tentunya akan memanjakan lidah kita semua nih sobat laper, kebetulan juga kita sedang berada di daerah bumiijo, disini kita mengunjungi tempat makan daging ular yang asik dan nyaman teman-teman, yaitu di Mi Casa Es Tu Casa , tepatnya berada di jalan Sosrowijayan 141, Yogyakarta. Nah saya sendiri memesan daging ular kobra nih teman-teman. Konsep dari restoran ini adalah spanyol mediteronia
Dari pandangan pertama saya melihat daging ular kobra ini sangat lezat sobat laper, campuran dari bumbu teriyaki dan lainnya menambah daya tarik saya untuk menyantapnya nih sobat laper, kebetulan saya sendiri pecinta pedas disini. Daging ular yang saya pesan ternyata cukup membakar lidah saya nih sobat laper, rasa dagingnya disini khas banget ,rasa manis bercampur asam dan pedas tidak dapat saya bayangkan sobat laper, ditambah rasa kuahnya yang lezat dan empuk menambah nafsu makan saya, pokoknya lezat sekali daging ular kobra yang satu ini. Dan jangan lupa pesen minuman hangat agar perut kita tidak sakit ya sobat laper. Dan saya juga sudah mewawancarai beberapa pelanggan disini, seperti yang dikatakan oleh mas Gadhing ini “ini makanan ektream food yang khas banget ya, dari texture daging ditambah bumbu-bumbunya bikin meresap dilidah, pokoknya mantap banget”.
Untuk menikmati jenis daging ular ini sobat laper tidak perlu khawatir , harga disini termasuk relatife di kantong mahasiswa kok, cukup mengeluarkan 68 ribu rupiah saja sobat laper sudah dapat menikmati varian daging ular kobra campur python ini yang tersedia di Mi Casa Es Tu Casa.
Reporter : Faqih Fisabilillah


Wisata Edukasi Watu Lumbung, 1 Buku 1 Paket Gorengan


Hai laper mania, kali ini team laper mania sedang main-main ke daerah watu lumbung tepatnya berada di jl. Parangtritis, selatan kali opak. Disini selain tempatnya bagus untuk hunting foto, konstruksi dari kayu dan pohon-pohon bambu menambah daya tarik wisatawan disini. Nah disini yang uniknya, para pengunjung yang membawa buku layak pakai bisa mendapatkan paket gorengan dan minuman es teh lohh, Para pengunjung disini juga bisa menikmati indahnya panorama alam yang menjadi daya tarik bagi wisatawan. Selain itu jika kalian ingin membaca buku-buku pengetahuan disini juga tersedia perpustakaannya.
Nah seperti yang dikatakan oleh bapak Sumitno selaku pemilik wisata alam edukasi watu lumbung ini , beliau mengatakan “Watu lumbung di alas kuliner itu seperti wahana edukasi, bagi pemuda dan pemudi , khususnya juga kita menyediakan untuk masyarakat, karna disini tempatnya untuk edukasi, jadi kita punya program 1 buku gratis makan, jadi kalo bawa 3 buku gratis 3 makanan, khusunya snack”
Bagaimana laper manias? Tertarik bukan untuk kesini, jadi tempat ini bisa menjadi refrensi untuk kalian yang ingin blajar diluar sambil menikmati paket gorengan.
Reporter : Faqih Fisabilillah
Doodle Burger Vactory Sajikan Burger Bentuk Pokemon
Hai Laper Manias, siapa nih disini yang suka banget makan burger? Hayo ngaku, nah kali ini team dari laper manias sedang mengunjungi doodle burger yang lokasinya berada di jl Moses, Gatotkaca b4 –b6 Yogyakarta. Café ini berdiri pada tahun 2015. Nah kenapa namanya sendiri Doodle Burger? Usut punya usut, ternyata pendiri disini menyukai doodle art teman-teman. Dan makanan utama yang di jual adalah burger, jadilah Doodle Burger Vactory.
Nah menu utama di tempat ini adalah pokemon go package, paket pokemon go ini, terdiri dari 1 pikaboo, dan pikabo itu sendiri adalah burger berbentuk kepala Pikachu, selain itu ada juga pokeball, burger ini berbentuk bola yang ada dipokemon, dan ada juga kentang goreng, jangan lupa minumnya pepsi blue biar makin nikmat makannya.
Untuk menikmati paket burger ini kalian harus merogoh kocek 88 ribu rupiah, lumayan menguras kantong ya untuk segi mahasiswa, tapi jangan khawatir kalian tidak akan kecewa setelah menikmati burgernya kok, beberapa pengunjung disini juga suka terhadap rasa dan bentuk burgernya, seperti yang dikatakan oleh Firman salah satu pengunjung Doodle Burger Vactory “kalo dari penampilannya sih ini gede banget, trus bentuk dagingnya juga menggoda banget, bikin saya makin ga tahan sih”.
Bagaimana laper manias ? tertarik tidak untuk mengunjungi tempat ini, so jika kalian adalah pecinta burger jangan lupa untuk mampir ketempat ini ya.
Reporter : Faqih Fisabilillah



Eksistensi Mie Lethek Alias Mie Dekhil di Era Modern


Yogyakarta, sangat menarik dari sektor wisata , dari alamnya yang indah hingga keramahan masyarakatnya. Tak lupa kuliner jogja yang unik dan menggoyang lidah, yaitu mie lethek alias mie dekil. Mie yang berasal dari dusun bendo, kabupaten bantul ini merupakan salah satu, mie tradisional, yang masih bisa bertahan eksis di era modern saat ini, pabrik yang sudah berdiri sejak tahun 1940, kini telah berpindah tangan, pada generasi ke 3.
Dinamakan mie lethek karna mie ini terkenal dengan warna coklat dekil alias lethek. Yasir Fery selaku pemilik usaha ini mengatakan bahwa “bahan dasar pembuatan mie ini dari 100% singkong, karna mie lethek ini dari tepung tapioka dan tepung gaplek, tepung tapioka sendiri adalah sari singkong, dan tepung gaplek adalah singkong yang dikeringkan dan dibikin tepung”.
Proses pembuatan mie lethek disini masih menggunakan asas sosial, atau sistem gotong royong, tak ada ikatan pasti antara perusahaan dengan para pekerja namun dalam 1 hari dapat menghasilkan 1 ton mie lethek siap konsumsi, waah hebat banget ya laper manias. Di era modern ini kita harus mampu memilih makanan sehat, tak salah jika mie lethek ini bisa menjadi pengganti mie instant yang berbahan dasar organik nih laper manias.
Reporter : Faqih Fisabilillah
Buruan Mahasiswa, Makanan Gratis Setiap Jumat
Mahasiswa mana suaranyaaaaa? Makanan gratis setiap jumat diberikan cuma-cuma oleh seorang pemilik warung makanan yang berlokasi Sewon, Bantul, tepatnya di blakang kampus Institut Seni Indonesia. Nah untuk kalian mahasiswa yang ingin mengirit uang tabungannya kalian bisa nih mampir diwarung makan ini. Menurut pemiliknya yaitu pak Joko Taruno ketika seorang meninggal dunia, dan menghadap kepada sang penciptaNya, maka akan terputus segala amal ibadahnya, kecuali tiga hal, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak sholeh. “saya ingat banget hadist tersebut, makanya saya melakukan ini agar bermanfaat untuk manusia lain”
Beliau juga mengatakan bahwa setiap jumat ketika membagikan makanan gratis, kebanyakan yang datang adalah mahasiswa terutama mahasiswa ISI, ada juga yang dari jamaah masjid dan warga sekitar. Nah makanan yang dibagiin setiap jumat sebanyak 70 bungkusan dan 50 roti dan teh sepuasnya. Disini dia dibantu oleh komunitas Kroyokkan Sedekah, komunitas tersebut membantu membagikan makanan ke masjid-masjid di sekitaran Sewon. Nah untuk laper manias khususnya mahasiswa apalagi yang isi dompetnya sedang tipis, boleh di coba tuh mampir ke warung bapak Joko, dan jangan lupa mendoakan beliau agar rezekinya makin lancar ya.
Reporter : Faqih Fisabilillah


WARUNG PAK LANJAR, NUANSA DESA CITA RASA BINTANG LIMA



Eksotisme kuliner DI Yogyakarta memang begitu populer bagi kalangan wisatawan domestik maupun mancanegara. Warung Pak Lanjar, jadi salah satu warung makan yang tengah banyak dibicarakan lantaran menu sajiannya yang sangat memanjakan lidah dan mata pelanggan. Hadir sejak pertengahan tahun lalu, 8 Agustus 2017, Warung Pak Lanjar menawarkan pilihan makanan tradisional khas Jawa Tengah dengan tempat yang nyaman dan luas.
Ketika datang ke warung ini, kita akan langsung disambut dengan set meja kayu yang besar dan luas dengan view pemandangan sawah langsung. Diikuti dengan area makan lesehan. Sedikit lebih jauh ke belakang, terdapat beberapa pondok yang juga menyediakan tempat makan meja-kursi serta lesehan, lengkap dengan halaman yang luas, patung-patung dekorasi, dan arena bermain anak-anak.
Disini, menu yang diandalkan adalah pilihan nasi gorengnya dan bakmi jawa. Jika dilihat sekilas, nasi goreng dan bakmi ini tak ada bedanya dari nasi goreng lainnya. Tapi setelah nasi ini masuk ke mulut, ciri khas dari Pak Lanjar langsung terasa. Selain dua hidangan tersebut, Warung Pak Lanjar menyediakan pilihan makanan mulai dari aneka sayur, hingga aneka cemilan tradisional.
Warung Pak Lanjar sendiri berasal dari nama pemilik restoran, yakni Pak Sulanjarno. Siapa sangka Pak Lanjar sering menjadi juru masak Presiden RI yang kedua, Bapak Soeharto. Dan juga memasakkan 168 presiden beserta staff dan menterinya saat konverensi asia pasifik. Hal ini dilakukannya saat bekerja di Jakarta Hilton International.
“waktu saya bekerja di sana (Jakarta Hilton) itu selain memasakkan 168 Presiden, saya juga berkesempatan untuk mendapatkan sertifikat Internasional yang saya dapatkan di Brunei Darussalam” ungkap pak Lanjar, pemilik warung makan Pak Lanjar.
Ia juga mengatakan saat ia berkesempatan menjadi cheff untuk kepala negara, terdapat 8 pengawal yang berasal dari dokter, keamanan staff dari presiden. Hal ini untuk menjaga keamanan dari makanan tersebut. Mulai dari bahan hingga dihidangkan ke meja makan. semua harus dikawal dan dijaga ketat.
Selain berpengalaman di Hotel Hilton yang bertaraf internasional, ia juga diminta untuk menjadi chef di Hotel Santika Yogyakarta. Setelah beberapa bulan, akhirnya ia 2,5 tahun lalu ia memutuskan untuk membuka warung sendiri dengan nama Warung Pak Lanjar.
Untuk harga, jangan khawatir, tempat ini cukup ekonomis. Kisaran harga makanan yang dijual di tempat ini adalah dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000. Sedangkan untuk minuman antara Rp 3.000 hingga Rp 12.000.
Biasanya, warung makan ini ramai pada jam makan siang, 12.00-15.00, serta pada jam makan malam 19:00 - 21:00. Sehari-hari, Warung Pak Lanjar buka dari jam 10.00-22.00.
Berlokasi di Banteran RT. 04 / RW. 26, Donoharjo, Ngaglik, Donoharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman, tempat ini dikelilingi oleh pemandangan hijau asri dan hamparan sawah. Tak heran artis Ibukota seperti keluarga Anang dan Ashanti gemar bertandang ke sini. Tak hanya itu, tourist mancanegarapun banyak yang jauh-jauh dari negaranya hanya untuk mencicipi makanan buatan dari Pak Lanjar.
Anton, supervisor Warung Pak Lanjar menyatakan bahwa lokasi Donoharjo dipilih karena merupakan asal Pak Lanjar itu sendiri. “Beliau memiliki lahan pribadi di situ, hingga muncul rencana memunculkan warung tersebut di lokasi ini,” jelasnya lebih lanjut.
Reporter : Elita Azmi
SI MANIS KEBUN ROTI
Bukan sebidang lahan di tempat terbuka, bukan juga sebagai tempat tumbuh tanaman. Kebun Roti, adalah toko yang menyajikan berbagai macam Roti, dengan beragam rasa. Terbuat dari bahan-bahan alami,segar, dan organic, toko roti ini menghasilkan cita rasa yang menggoyang lidah. Seperti, vegan pizza, banana mozzarella, danish aple, dan masiih banyak lagi.
Nah, salah satu makanan favorit yang ada di Kebun Roti ini, ini dia Vegan Pizza. Vegan Pizza ini terbuat dari bahan organik dan segar, dan juga ada buah, serta sayurannya. Selain Vegan pizza, ada juga Danish Apple. siapa sangka roti yang lucu dan unik ini terbuat dari irisan buah apel. Walaupun sudah menjadi roti, rasa buah apelnya tidak hilang lo, malah lebih terasa.
“kalau yang membedakan Karena raginya ya, raginya kan kita alami kita buat sendiri dan dari fermentasi tepung terus fermentasi buah. dan yang kedua mungkin bahannya kita lebih memilih yang local terus artisan organik jadi kita ngambil dari teman-teman atau kita tanam sendiri atau kita buat sendiri. jadi misal kaya minyak kelapa atau kita mengambil sourdough dari teman atau mengambil gula aren gula kelapa seperti itu” kata owner Kebun Roti Carolline.
Tak perlu merogoh kocek yang terlalu dalam, dengan 15 hingga 30 ribu rupiah saja, kamu sudah bisa menikmati roti organic yang buka setiap pukul 17.00 hingga 22.00 malam. Tak jauh dari UGM dan UNY, Kebun roti ini berada di Jl. Bougenville No.7-11, Karang Gayam, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman.
Reporter : Elita Azmi


LEKER BAPER KAMU NYA GIMANA?


Siapa yang tak tau leker? Jajanan masa kecil ini menjadi salah satu favorit di sekolah-sekolah zaman SD dulu ya. Jadi ceritanya penulis lagi Flash back di zaman dulu nih, eh ternyata saat ini jajanan yang satu ini diolah kembali menjadi jajanan yang bernilai kekinian. Dikemas dengan menarik dengan nuansa gerai kuning menyala, Laper Baper menjadi sorotan masyarakat yang ingin merasakan rasa kenyal dari leker ini. Kenyal kok leker kenyal? Nah penasaran kan?
Menu Leker ini sebenarnya adalah jajanan sederhana, yang dulu dijajakan di depan sekolah-sekolah namun karena memiliki nilai nostalgia dan sudah sangat susah ditemukan. dengan berbagai pilihan rasa. Setiap hari nya leker ini terlihat sangat ramai, harus mengantri beberapa saat untuk mendapatkan pesanan yang kita inginkan. Setelah menanti cukup lama, akhirnya pesanan saya pun tiba. Saya pun memesan dua porsi, yaitu keju dan coklat.
Adonan yang berupa tepung dicairkan ini dituang ke sebuah wajan datar yang dapat berputar. Sembari diputar, isian yang saya pesan pun dimasukkan. Setelah tampak mongering dan matang, adonan pun dilipat menjadi dua, dan siap untuk disajikan. Secara rasa, Leker racikan Leker Baper ini cukup berbeda dari Leker yang dijajakan menggunakan gerobak. Adonan gerai ini terasa lebih kenyal dan tak crispy sedangkan yang dulu mimin cicipi lebih crispy dan sederhana. Meski begitu, secara rasa sebenarnya menu ini terbilang cukup memanjakan lidah. Secara isian menu pisang adalah menu orisinil dari jajanan leker. Menu yang disajikan sangatlah banyak, selain coklat dan keju, ada juga oreo, milo, jagung, silverqueen, cream cheese dan masih banyak lainnya yang siap menggoyang lidah kamu.
“aku sukanya di leker baper ini topingnya banyak banget melimpah ruah. Walaupun gak minta tambahan toping menurutku sih udah banyak, cukup memanjakan lidah sih menurutku”. Kata Devany salah satu pengunjung leker baper.
Rasanya yang lezat memang tak mengecewakan dan pastinya leker ini sudah jauh berbeda dengan leker zaman dulu yang kecil, pipih dengan toping seadanya. Leker Baper ini bisa kamu jumpai di Jalan Pawiro Kuwat (selatan UII Fak. Ekonomi), Jogja. Jangan kepagian ya karena leker ini baru buka mulai pukul 15.00 – 22.00 WIB.
Reporter : Elita Azmi
Mie Lampung Uno
Setelah kita bicara makanan khas Jawa Timur, masih di Yogyakarta bergeser sedikit di Jalan Kaliurang km 4,5. Ada juga makanan dengan cita rasa Lampung. Mie ayam Uno, keberadaannya yang tidak terlalu banyak di Yogyakarta membuat mie ayam uno ini menjadi salah satu jajakan pecinta kuliner. Walaupun begitu, kedai ini masih menjaga kualitas dan rasa mie yang di hidangkan.
Semangkok Mie Lampung Uno berisi mie sesuai request ada porsi minion, porsi manusiawi, porsi gajah dan mie porsi gorila. Harganyapun disesuaikan dengan banyak sedikitnya porsi yang diminta. Selain mie sebagai bahan utamanya, ada juga potongan sawi hijau rebus, dan taburan daging ayam yang sudah digiling halus dengan bumbu sebagai topping. Tampilannya sekilas mirip dengan penyajian mie ayam Jakarta, bahkan mie yang digunakan juga mirip. Kuah kaldu ayam kampungnya disajikan terpisah di mangkuk lain yang berukuran lebih kecil.
“Aku sukanya tuh mie nya lebih kecil2 terus bumbu serbuk ayam atau apanya beda gitu. Kalo mie ayam kan rada gede dan bulet mienya. Selain itu disini juga ada macem-macem topingnya kaya bakso, pangsit goreng, dan pangsit rebus”. Kata winda penikmat Mie Lampung Uno.
Jadi, seperti apa rasa mie khas Lampung di Yogyakarta ini? Dominasi rasanya adalah gurih asin. Cukup berani juga ya, untuk bersaing dengan kuliner Jawa Tengahan yang didominasi rasa manis. Tapi bisa jadi alternatif buat kamu yang sudah kebanyakan makan manis dan pingin beralih ke rasa lain. Dan tentunya, untuk kamu yang kangen dengan rasa khas mie Lampung, bisa langsung mengikis kerinduan itu dengan mengisi perut sampai kenyang di kedai Mie Lampung Uno.
Reporter : Elita Azmi


TAHU CAMPUR ATAU TAHU AJA?


Tahu campur, salah satu makanan khas Jawa Timur ini tak kehilangan penggemarnya lo walaupun ada di Yogyakarta. Makanan ini banyak dijual di Surabaya, Malang, Mojokerto, Jombang, dan hampir seluruh kota-kota di Jawa Timur. Namun, tak banyak penjual tahu campur selain di Jawa Timur.
Tapi, jangan khawatir buat kamu penggemar tahu campur di Yogyakarta juga ada lo penjual tahu campur. Salah satunya ada di Jalan Kaliurang km 4 Barat Gedung Graha Sabha Pramana UGM Bulaksumur. Warung Tenda Cak Sukar. Siapa sangka warung ini sudah ada dari tahun 1988 loh.
Tak hanya Tahu Campur, warung ini juga menyediakan makanan khas jawa timur lain seperti rawon , soto lamongan dengan harga yang sangat terjangkau yakni Rp 13.000. Seperti namanya, tahu campur pasti tahu adalah bahan utamanya. Tahu goreng setengah matang dipotong-potong, lontong, kikil daging kaki sapi, bihun putih basah (ada juga yang menggunakan mie kuning), tauge & perkedel dari ketela dibumbui dengan cabe rawit, kacang serta petis. Nah petis ini yang menjadi ciri khas dari jawa timur. Karena Petis selalu hadir dalam makanan khas Jawa Timur terutama di daerah pantura. Setelah petis ditambahkan sedikit kacang goreng ikut diuleg sama bumbu selanjutnya disiram menggunakan kuah soto lesah (kuah soto berbahan santan).
Sudah terbayang campuran makanan itu? Hemmm.. pastinya kuah yang tercampur petisnya yang paling dominan. Disajikan dengan hangat bersama es teh atau es jeruk menambah kenikmatan makanan ini. Biasanya makanan ini cocok menjadi hidangan makan malam. Maka dari itu Warung Tenda Cak Sukar ini buka mulai pukul 17.00 – 23.00
“biasanya tutupnya tergantung habisnya makanan mbak. Kadang kalau pas lagi ramai warung bisa tutup jam setengah 10 tapi kalau lagi sepi bisa sampai jam 12 malam”. Kata Cak Sukar yang kebetulan saat itu ikut membantu penjualan tahu campur.
Jadi kita makan apa malam ini? Tahu campur? Kuy lah!!
Reporter : Elita Azmi
